Para trader dan investor yang telah sukses dalam karirnya sebagian besar
mendedikasikan pengetahuan dan waktunya guna mengembangkan dunia
trading dan investasi seperti mendirikan perusahaan investasi, menjadi
konsultan, komentator di berbagai media investasi dan bisnis,
mengembangkan software trading, menulis buku, dan lain sebagainya. Kita
bisa mengambil manfaat positif dari kisah perjalanan karir dan pandangan
mereka tentang dunia trading dan investasi.
Bill Lipschutz - The Sultan of Currencies
Bill
Lipschutz adalah seorang trader profesional di pasar forex yang
terkemuka dan pernah memperoleh penghargaan sebagai Trader Monthly Hall
of Fame pada Oktober 2006. Ia adalah salah seorang pendiri dan direktur
portfolio management di Hathersage Capital Management. Sebagai trader
yang telah dianggap sukses Lipschutz termasuk salah seorang yang
diwawancarai Jack D. Schwager dalam buku best seller-nya The NewMarket
Wizards: Conversations with America’s Top Traders. Karena rating
suksesnya yang terbilang tinggi ia mendapat julukan ’’The Sultan of
Currencies’’.
Bill Lipschutz lahir dan besar di Farmingdale, New York. Sempat
memperoleh gelar bachelor dalam bidang arsitektur, ia kemudian
melanjutkan studi di bidang management bisnis hingga mendapat gelar MBA
dari Johnson School of Management, Cornell University pada tahun 1982.
Lipschutz terjun di pasar forex secara tidak disengaja. Ketika masih
belajar di Cornell University, ia memperoleh warisan dari neneknya
berupa account trading 100 jenis saham dari berbagai broker yang masih
open atau belum dilikuidasi senilai US$ 12,000. Rupanya si nenek juga
seorang trader saham yang aktif.
Lipschutz kemudian tahu si
nenek tidak menerapkan management resiko dengan benar sehingga account
tersebut akan mengalami kerugian jika dilikuidasi. Ia segera mempelajari
lebih mendalam tentang management resiko dan membaca segala sesuatu
tentang kondisi pasar saat itu. Namun kemudian ia lebih tertarik dengan
pasar forex dan menjelang lulus dari Cornell University Lipschutz
bekerja pada perusahaan investasi terkenal saat itu Salomon Brothers, di
departemen forex (FX Department).
Meski warisan neneknya bisa
berkembang menjadi US$ 250,000, namun dana tersebut tidak bertahan lama
dan nyaris ludes. Lipschutz tidak menyesali dana yang telah hilang,
tetapi sangat kecewa pada cara tradingnya yang salah dan kurang terarah.
Metode trading yang ia peroleh dari Salomon Brothers menjadi tumpul
hanya karena sebuah kesalahan. Bill Lipschutz segera menguji beberapa
strategi trading dengan menekankan pada pengendalian resiko melalui
pembagian portofolio pasangan mata uang yang sesuai. Selain itu ia juga
sangat memperhatikan faktor risk / reward ratio setiap kali trade. Setelah itu, dari waktu ke waktu account trading-nya kembali membaik dan terus berkembang.
Menurut Lipschutz, faktor fundamental adalah hal sangat penting yang
perlu diketahui oleh trader forex. ’’Amati bagaimana respons pasar
terhadap perubahan data fundamental. Jangan sampai Anda, trader forex,
kehilangan kesempatan untuk masuk pasar. Kehilangan kesempatan adalah
sebuah kesalahan. Jika Anda terlambat, sama saja Anda telah salah masuk
pasar’’ kata Bill Lipschutz yang pernah menjabat sebagai presiden dan
CEO perusahaan investasi North Tower Group, bagian dari Merrill Lynch
Corporation itu.
Bill Lipschutz yang senang menggunakan pending
order (stop atau limit order) sedikit berbagi tips untuk para trader
forex: ’’Jika harga bergerak sesuai dengan posisi yang Anda buka,
usahakan untuk memperbesar ukuran lot trading, averaging, pyramiding,
atau apapun namanya. Atau, apakah Anda memang ingin membatasi keuntungan
Anda? ’’
Sumber : orderflowforex.com : Bill Lipschutz Market Wizard
www.forexspirit.com
en.wikipedia.org
Kisah Trader Forex Sukses - Bill Lipschutz
Friday, December 13, 2013 | 0 comments
Related Post
If you enjoyed this article just click here, or subscribe to receive more great content just like it.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)


No comments:
Post a Comment